Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

[RANGKUMAN DAN MATERI LENGKAP] Getaran, Gelombang, dan Bunyi

 ringkasan materi ipa smp kurtilas getaran gelombang dan bunyi dalam kehidupan sehari hari

DAFTAR ISI


--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

MATERI VERSI RINGKAS

Berikut ini merupakan materi versi ringkas kelas 8 : Getaran, Gelombang, dan Bunyi. Selamat belajar :)
-(Getaran, Gelombang, dan Bunyi)-

A. Getaran

Getaran dapat didefinisikan sebagai gerak bolak-balik di sekitar titik kesetimbangan.


Besaran-besaran pada getaran

1. Amplitudo

Amplitudo didefinisikan sebagai simpangan getaran paling besar.

2. Periode

Periode adalah waktu yang dibutuhkan untuk mebuat satu kali getaran.

3. Frekuensi

Frekuensi adalah banyaknya getaran dalam satu satuan waktu.

Hubungan periode dan frekuensi
Periode getaran dipengaruhi oleh panjang tali pada bandul. Semakin panjang tali, maka semaki besar periode getarannya dan semakin kecil frekuensinya. maka

B. Gelombang

Gelombang adalah getaran yang merambat

1. Macam-macam gelombang

a. Berdasarkan medium perambatannya 

  • Gelombang mekanik, yaitu gelombang yang memelukan medium untuk merambat. Contohnya gelombang air dan gelombang tali. 
  • Gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang tidak memerlukan medium untuk merambat. Contohnya sinar matahari.

b. Berdasarkan arah rambat dan arah getarnya

  • Gelombang transversal, yaitu gelombang yang arah rambatnya tegak lurus terhadap arah getarnya.
    • Besaran besaran pada gelombang transversal:
    • Panjang satu gelombang transversal (λ) sama dengan jarak satu bukit gelombang dan satu lembah gelombang (a-b-c-d-e)
    • Amplitudo gelombang adalah bb, dd', ff’,hh’.
    • Periode, waktu yang dibutuhkan untuk menempuh satu gelombang
    • Frekuensi, banyaknya gelombang dalam satu satuan waktu
  • Gelombang Longitudinal, yaitu gelombag yang arah rambatnya searah dengan arah getarnya.

Satu gelombang longitudinal terdiri atas satu rapatan dan satu regangan

2. Hubungan antara panjang gelombang, Frekuensi, Periode, dan Cepat rambat

Pada gelombang rumus periode, frekuensi dan hubungan keduanya masih berlaku. Namun ada besaran lain yang berhubungan dengan kedua besaran tersbut yaitu cepat rambat gelombang

3. Pemantulan Gelombang

 
Pemantulan gelombang adalah peristiwa membaliknya gelombang setelah mengenai penghalang.
 

C. Bunyi

Bunyi merupakan gelombang longitudinal karena tersusun dari rapatan dan regangan
Bunyi merupakan gelombang mekanis karena memerlukan medium untuk merambat

1. Syarat terjadi dan terdengarnya bunyi

  • Ada sumber bunyi (benda yang bergetar).
  • Ada medium (zat antara untuk merambatnya bunyi).
  • Ada penerima bunyi yang berada di dekat atau dalam jangkauan sumber bunyi.

2. Cepat rambat bunyi

Faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi diantaranya:
  • Jenis medium perambatannya, secara berurutan medium perambat bunyi dari yang tercepat yaitu zat padat,zat cair, dan  zat gas.
  • Suhu medium, semakin tinggi suhu udara maka semakin besar pula cepat rambat bunyinya.
Cepat rambat bunyi dapat dihitung dengan menggunakan persamaan:

3. Frekuensi gelombang bunyi

Jenis Bunyi

Frekuensi (Hz)

Yang dapat mendengar

Infrasonik

<20

Lumba-lumba dan kelelawar

Audiosonik

20-20.000

Manusia

Ultrasonik

>20.000

Anjing, laba-laba, dan jangkrik

4. Karakteristi gelombang bunyi

a. Tinggi rendah dan kuat lemah bunyi

  • Pada laki-laki dan perempuan : Pita suara laki-laki yang bentuknya lebih panjang dan berat, mengakibatkan laki-laki memiliki nada lebih rendah dari perempuan (perempuan 2 kali lebih tinggi dari laki-laki).
  • Pada garputala : Semakin besar amplitudonya maka semakin kuat pula suara yang dihasilkan.
  • Pada dawai/senar : frekuensi senar yang bergetar bergantung pada hal-hal berikut. Panjang senar, semakin panjang senar, semakin rendah frekuensi yang dihasilkan. Tegangan senar, semakin besar tegangan senar, semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan.  Luas penampang senar, semakin kecil penampang senar, semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan

b. Nada dan desah

  • Nada adalah Bunyi yang mempunyai frekuensi tertentu
  • Desah adalah Bunyi yang mempunyai frekuensi tak teratur 
 

c. Kualitas bunyi

Kualitas bunyi (timbre) suara khas yang dikeluarkan oleh benda-benda yang berbunyi

d. Hukum mersenne

  • Semakin panjang jarak tumpuan senar, frekuensi senar makin rendah 
  • Semakin besar luas penampang senar, frekuensi senar makin rendah
  • Semakin besar tegangan senar, frekuensi senar semakin besar. 
  • Semakin besar massa jenis senar, frekuensi senar semakin kecil. 

e. Resonansi

Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda lain

f. Pemantulan bunyi

1) Bunyi pantul memperkuat bunyi asli

Antara bunyi asli dengan bunyi pantul hamper berbarengan. Biasa terjadi jika bunyi dipantulkan di ruangan yang sangat kecil.
 

2) Gaung atau Kerdam

Sebagian dari bunyi pantul terjadi berbarengan dengan bunyi asli, name sebagian lagi setelah bunyi asli. Biasa terjadi jika bunyi dipantulkan di ruangan yang sangat luas
 

3) Gema (Ekho) atau kumandang

Bunyi pantul terdenagn setelah bunyi asli. Biasanya terjad jika bunyi dipantulkan antara lereng gunung atau di lapangan terbuka.
 

5. Mekanisme mendengar pada manusia

a. bagian-bagian telingan dan fungsinya

 

Bagian Penyusun Telinga

Fungsi

Bagian Luar

a. Daun telinga

Mengumpulkan gelombang suara ke saluran telinga

b. Saluran telinga (menghasilkan minyak serumen)

·         Menangkap debu yang masuk ke saluran telinga

·         Mencegah hewan berukuran kecil masuk ke dalam telinga

Bagian Tengah

a. Gendang telinga/membrane timpani

Menangkap gelombang suara dan mengubahnya menjadi getaran yang diteruskan ke tulang telinga

b. Tulang telinga (maleus/ martil, inkus/landasan, stapes/sanggurdi)

Meneruskan getaran dari gendang telinga ke rumah siput

Bagian Dalam

a. Saluran eustachius

Menghubungkan ruang telinga tengah dengan rongga mulut (faring) berfungsi untuk menjaga tekanan udara antara telinga tengah dengan saluran di telinga luar agar seimbang. Tekanan udara yang terlalu tinggi atau rendah disalurkan ke telinga luar dan akan mengakibatkan gendang telinga tertekan kuat sehingga dapat sobek.

b. Rumah siput (koklea)

Koklea merupakan saluran berbentuk spiral yang menyerupai rumah siput. Di dalam koklea terdapat adanya organ korti yang merupakan fonoreseptor. Organ korti berisi ribuan sel rambut yang peka terhadap tekanan getaran. Getaran akan diubah menjadi impuls saraf di dalam sel rambut tersebut dan kemudian diteruskan oleh saraf ke otak.

c. Saluran gelang (labirin)

Terdiri atas saluran setengah lingkaran (semisirkularis) yang berfungsi untuk mengetahui posisi tubuh (alat keseimbangan).

b. proses mendengar 

 


6. Pendengaran pada hewan

a. Kelelawar

Kelelawar dapat mengeluarkan dan menerima gelombang ultrasonik dengan frekuensi di atas 20.000 Hz pada saat ia terbang. Gelombang yang dikeluarkan akan dipantulkan kembali oleh objek yang akan dilewatinya dan diterima oleh receiver (alat penerima) yang berada di tubuh kelelawar. Kemampuan kelelawar untuk menentukan lokasi ini disebut dengan ekolokasi.

b. Lumba-lumba

Sekalipun hidup di kedalaman lautan, lumba-lumba mempunyai sistem yang memungkinkan untuk berkomunikasi dan menerima rangsangan, yaitu sistem sonar.

D. Aplikasi Getaran, Gelombang dan Bunyi dalam Teknologi

1. Ultrasonograf (USG)

Ultrasonograf (USG)  merupakan teknik pencitraan untuk diagnosis dengan menggunakan gelombang ultrasonic (1-8 MHz)

2. Sonar

Sonar (Sound Navigation and Ranging) dapat digunakan untuk menentukan kedalaman dasar lautan yang diperoleh dengan cara memancarkan bunyi ke dalam air.

3. Terapi Ultrasonik

Metode yang digunakan yaitu dengan memancarkan gelombang dengan frekuensi tinggi (800-2.000 kHz) pada jaringan tubuh.

4. Pembersih Ultrasonik

Pembersih ultrasonik merupakan alat yang menggunakan gelombang ultrasonic dengan frekuensi antara 20-400 KHz dan cairan pembersih tertentu (dapat juga menggunakan air biasa), untuk membersihkan suatu benda.

5. Sonifikasi

sonifikasi (sonification)adalah proses pemberian energi gelombang ultrasonik pada suatu bahan (larutan atau campuran), sehingga bahan tersebut dapat dipecah menjadi bagian yang sangat kecil.

6. Pengujian Ultrasonik

Pengujian ultrasonik (ultrasonic testing) merupakan teknik pengujian yang berdasarkan pada penyaluran gelombang ultrasonic pada objek atau material yang diuji. Gelombang yang digunakan memiliki frekuensi sekitar 0,1 - 15 Mhz

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

MATERI VERSI PENUH

Berikut ini merupakan materi versi penuh kelas 8 : Getaran, Gelombang, dan Bunyi. Selamat belajar :)

KETERANGAN: APABILA MATERI TIDAK BISA DITAMPILKAN, COBA GANTI BROWSER YANG KAMU GUNAKAN.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

VIDEO PEMBELAJARAN

Berikut ini merupakan video pembelajaran kelas  8 : Getaran, Gelombang, dan Bunyi. Selamat belajar :)
MOHON MAAF BELUM TERSEDIA

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

DOWNLOAD MATERI DARI BUKU SISWA KURTILAS

Berikut ini merupakan materi dari buku kurtilas kelas 7 pada bab : Getaran Gelombang dan Bunyi dalam Kehidupan Sehari-hari. Selamat belajar :)

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

LATIHAN SOAL

Ayo coba latih kemampuanmu dengan mengerjakan latihan-latihan soal berikut!

KLIK DISINI

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

PELAJARI LAINNYA

DAFTAR MATERI IPA (KLIK) 
LATIHAN SOAL IPA (KLIK)
CAKRAWALA IPA (KLIK)
SEPUTAR PENDIDIKAN (KLIK)
PENGETAHUAN UMUM (KLIK)

Posting Komentar untuk "[RANGKUMAN DAN MATERI LENGKAP] Getaran, Gelombang, dan Bunyi"