RANGKUMAN MATERI IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA BAB 8 BENTANG ALAM INDONESIA

 BAB 8 BENTANG ALAM INDONESIA

 Topik A: Ragam Bentang Alam di Indonesia

    Bentang alam adalah hamparan alam dengan aneka ragam bentuk permukaan bumi.

    Morfologi menggambarkan perwujudan muka Bumi sebagai hasil proses alam akibat tenaga endogen (erosi dan sedimentasi). Bentuk morfologi Bumi antara lain dataran rendah, dataran tinggi, gunung, pegunungan, bukit, perbukitan, lembah, teluk, dan tanjung.

    Daratann dibedakan menjadi dua, yaitu dataran tinggi dan dataran rendah. 

 

    Bukit adalah suatu bentang alam berupa gundukan yang mencuat dari permukaan tanah di sekelilingnya.

    Lembah adalah daerah yang lebih rendah dari daerah sekitarnya. 

Topik B: Adaptasi Kita di Daerah dengan Bentang Alam Berbeda

    Adaptasi adalah cara makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidup di mana mereka tinggal.

    Manusia beradaptasi untuk bertahan hidup.

    Masyarakat Greenland yang merupakan daerah dingin memerlukan banyak makan daging untuk menjaga tubuh mereka tetap hangat. Sementara di dataran rendah, kuliner khas biasanya berkarakter menyegarkan sehingga membuat tubuh orang-orang yang mengonsumsinya tidak cepat menghangat.

Topik C: Pengaruh Bentang Alam dengan Keberagaman Budaya

Perbedaan bentang alam akan berpengaruh pada budaya. Contohnya

• Rumah adat Mbaru Niang di wilayah Pulau Flores. Atapnya berbentuk kerucut, tinggi, dan terbuat dari daun lontar. Fungsinya untuk mengalirkan air hujan dan menahan udara hangat keluar bangunan.
• Rumah adat Honai di Papua, Rumah honai ini dibuat tanpa jendela, dan atap yang rendah. Atap rumah honai dari jerami atau ilalang. Tujuannya adalah untuk menjaga dan memerangkap panas agar penghuni tidak kedinginan.
• Suku bajo membangun rumah berupa rumah teapung. Hal ini bertujuan agar mereka dengan tempat bekerja dan memudahkan akses menuju perahu.
• Rumah di dataran rendah biasanya dibuat tertutup agar mudah jika akan di pasang pendingin ruangan

Berbagi :