Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

cara menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman

Dulu jika ada murid yang melakukan kesalahan, solusi yang diambil guru adalah melakukan hukuman, tanpa menyelidiki terlebih dahulu alasan dibalik kesalan yang murid tersebut perbuat. 

Namun, pada zaman sekarang guru tidak disarankan hal seperti demikian, guru perlu terlebih dahulu alasan mengapa murid melakukan kesalahan tersebut. mungkin saja murid melakukan hal tersebut karena merasa tidak nyaman dengan lingkungannya.

guru perlua saya meyakinkan diri bahwa pada dasarnya murid itu berniat baik. hanya Terkadang mereka mengalami kendala atau permasalahan. Peran guru adalah membantu mereka mengatasi kendala dan permasalahan tersebut. 

perlakuan dan persepsi guru terhadap murid sangat penting. seperti ini dulu yang harus  diubah untuk membantu menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, ada beberapa faktor lain yang perlu diperhatikan. 

salah satunya adalah keterlibatan semua pihak dalam artian mengikutsertakan semua warga sekolah dalam setiap kegiatan, Lalu ada faktor budaya sekolah yang perlu diperhatikan dalam membangun lingkungan yang nyaman. 

budaya sekolah merupakan pola asumsi-asumsi dasar, nilai, norma, dan keyakinan yang dipegang bersama oleh seluruh warga sekolah. seperti misalnya bertanggung jawab dan saling menghormati,

kapan budaya sekolah ditentukan?, apa budaya sekolah ada kaitannya dengan lingkungan belajar yang nyaman? 

Untuk menentukan budaya sekolah perwakilan seluruh warga sekolah berkumpul untuk berdiskusi. pemikiran atau asumsi dasar warga sekolah akan dikumpulkan dan dianalisis, kemudian ada nilai dan norma yang diyakini bersama. jadi untuk menciptakan lingkungan yang nyaman, kita perlu saling memahami dan menghargai pemikiran dan nilai-nilai yang diyakini semua orang. 

menegakkan dalam menegakkan aturan guru harus mempertimbangkan keragaman situasi dan karakter murid. maka semua warga sekolah menjadi nyaman, bukan cuma murid. guru juga akan merasa nyaman.  apabila ada murid yang tidak menaati aturan, diinvestigasi dulu penyebabnya, agar murid sadar tentang makna dan tujuan aturan tersebut. 

Seringkali murid bersikap berbeda pada setiap guru. akhirnya informasi yang dimiliki guru tentang latar belakang murid pun berbeda. semakin sering seorang guru berdiskusi dengan reakan gurulainnya  tentang murid, semakin mudah guru tersebut membantu satu sama lain.

sebagai guru harus terus belajar bersama-sama murid. kita perlu menciptakan lingkungan belajar nyaman bagi murid. Jika lingkungan sudah nyaman dan aman, kegiatan belajar pun akan berjalan efektif. 

hal ini juga sangat erat kaitaanya dengan profil pelajar pancasila. di dalam profil pelajar Pancasila, Kanada 6 dimensi. misalnya, dimensi bergotong-royong tercermin saat pembentukan kesepakatan dengan murid dan budaya sekolah, dengan kita mempunyai nilai dan norma, Saya rasa ini termasuk cerminan dimensi beriman bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. lalu, dimensi Mandiri, bernalar kritis, dan kreatif, juga hadir saat kita melibatkan murid dan proses pembelajarannya.


Posting Komentar untuk "cara menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman"